Daftar Kabupaten dan Kota di Yogyakarta – Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan sebuah wilayah administrasi yang berada di bagian selatan Pulau Jawa.
Secara geografis, provinsi yang memiliki luas 3.133,15 km2 ini terletak antara 7o33’-8o12’ Lintang Selatan dan 110o00’-110o50’ Bujur Timur.
Sedangkan, secara administratif Provinsi DIY Yogyakarta terbagi menjadi 5 wilayah yang terdiri atas 4 kabupaten dan 1 kota.
Berdasarkan informasi dari beberapa sumber, berikut adalah daftar selengkapnya.
Daftar Kabupaten dan Kota di Yogyakarta
Menjadi salah satu primadona pariwisata Indonesia, Yogyakarta menawarkan berbagai tempat wisata yang tersebar di masing-masing wilayah.
Masing-masing wilayah ini sendiri saling berlomba-lomba untuk mengembangkan sektor pariwisata daerahnya.
Kabupaten Kulon Progo
Beribukota di Wates, Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Sleman dan Kabupaten bantul di timur, Samudra Hindia di Selatan, Kabupaten Purworejo di bagian barat.
Pada bagian utara, Kabupaten yang terdiri dari 12 kapanewon dan 87 kelurahan ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Magelang.
Dalam bahasa jawa, Kulon Progo memiliki arti sebelah barat Sungai Progo hal ini sesuai dengan kondisi geografisnya yang memang berada di samping Kali Progo di sebelah Timur.
Kulonprogo menyimpan banyak cerita sejarah masa kerajaan, tepatnya pada tahun 1671 saat Keraton Mataram mendapatkan serangan dari Trunojoyo.
Saat itu, Amangkurat I, Raja Mataram meninggal di Tegal, sementara Amangkurat II yang meminta bantuan kepada Belanda dan Adipati Ponorogo.
Amangkurat II berniat untuk merebut kembali tahta Mataram yang di rebut oleh Trunojoyo, Adipati Ponorogo kemudian mengirimkan pasukan termasuk pendekar Warok.
Berkat bantuan ini, Ibukota Kerajaan Mataram di Pleret bantul berhasil kembali di rebut.
Sejak serangan itu, pasukan Warok mendapat kepercayaan untuk mempertahankan Istana mataram dari berbagai serangan.
Berkat keberhasilannya, para Warok mendapatkan hadian berupa tanah yang kemudian kita kenal dengan nama Kulon Ponorogo atau Kulon Progo.
Meski kini menjadi satu kesatuan wilayah Kabupaten, dahulu wilayah ini terbagi menjadi dua bagian yaitu Kulon Progo dan Kabupaten Adikarto.
Kedua wilayah ini kemudian bergabung dalam satu wilayah administrasi menjadi Kabupaten Kulon Progo pada tanggal 15 Oktober 1951.
Wisata alam masih menjadi andalan dari Kabupaten Kulon Progo apalagi karena wilayah yang masih terbilang asri dengan kondisi alam yang masih terjaga.
Beberapa objek wisata alam yang terkenal adalah Puncak Suroloyo, Pantai Glagah, Sungai Mudal, Kali Biru, dan Air Terjun Kembang Soka.
Kabupaten Bantul
Kabupaten yang memiliki semboyan Projotamansari atau singkatan dari Produktif-Profesional, Ijo royo royo, Tertib, Aman, Sehat dan Asri ini beribu kota di Kapanewon Bantul.
Secara geografis Kabupaten ini berbatasan langsung dengan Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman di sebelah timur, di bagian selatan berbatasan langsung dengan Samudra Hindia.
Sementara pada bagian Timur, berbatasan dengan Kabupaten Gunung Kidul dan Kabupaten Sleman serta bagian Barat berbatasan dengan Kabupaten Kulonprogo.
Secara administrasi, Kabupaten yang memiliki jumlah penduduk mencapai 931.356 ini memiliki 17 Kapanewon dan 75 Kelurahan
Pada perjalanannya, Bantul tak bisa terlepas dari berbagai peristiwa bersejarah yang terjadi di Yogyakarta.
Kabupaten ini menyimpan banyak kisah kepahlawanan seperti perlawanan Pangeran Mangkubumi di Ambarketawang serta upaya pertahanan Sultang Agung di Pleret.
Bantul juga menjadi saksi perjuangan Pangeran Diponegoro dan kisah pionir penerbangan Indonesia, Adisucipto.
Saat itu, pesawat Adisucipto jatuh tertembak pasukan Belanda yang sedang berada di Desa Ngoto.
Masih ingat perjuangan pasukan Jenderal Sudirman dalam Perang Gerilya melawan pasukan Belanda tahun 1948? Pasukan tersebut bergerak di sekitar wilayah Bantul.
Wilayah Bantul juga menjadi basis dari Serangan Oemoem 1 Maret yang di gagas oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX.
Urusan wisata, Bantul memiliki beberapa wisata pantai andalan seperti Pantai Parangtritis, Pantai Depok, dan Pantai Cemara Sewu.
Tapi tak hanya pantai, Bantul juga memiliki objek wisata lain seperti Gua Selarong, Curug Pulosari, Bukit Lintang Sewu, serta Hutan Pinus Asri.
Kabupaten Gunung Kidul
Sesuai namanya, Kabupaten Gunung Kidul yang memiliki luas wilayah 1.485,36 km2 ini terletak di jajaran Pegunungan Kidul.
Kabupaten ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Klaten dan Sukoharjo di bagian utara dan timur laut, Kabupaten Wonogiri di timur dan Samudra Hindia di selatan
Sementara pada wilayah bagian barat berbatasan dengan Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul di Barat Laut.
Sebagian besar wilayah dari kabupaten yang memiliki 18 kapanewon ini terdiri perbukitan dan juga pegunungan kapur.
Gunung Kidul memiliki sejarah panjang sejak zaman purba, banyak temuan arkeolog yang menunjukan bahwa manusia telah menghuni wilayah ini sejak 700 ribu tahun yang lalu.
Banyak tunjuk keberadaan manusia di temukan di dalam gua-gua dan ceruk-ceruk yang berada di perbukitan karst Gunung Kidul.
Selanjutnya, konon ketika masih berupa hutan belantara terdapat beberapa orang pelarian dari Majapahit yang menghuni wilayah ini.
Wisata pantai menjadi salah satu andalan dari Kabupaten Gunung Kidul, sebut saja Pantai Sadranan, Pantai Indrayanti, Pantai Baron dan Pantai Gesing.
Selain itu terdapat juga wisata Pesanggrahan Gembirowati dan juga PErtapaan Banglamppir Kembang Lampir yang dapat Anda kunjungi.
Kabupaten Sleman
Kabupaten yang beribukota di Sleman ini merupakan tempat asal dari buah Salak Pondoh yang terkenal dengan rasa khasnya.
Wilayah kabupaten ini berbatasan dengan Jawa Tengah di bagian utara dan timur, Kabupaten Gunungkidul dan Kabupaten Bantul serta Kota Yogyakarta di Bagian selatan.
Banyak perguruan tinggi yang berada di wilayah kabupaten ini, mulai dari Universitas Gajah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Islam Indonesia dan banyak lainnya.
Kota Yogyakarta
Wilayah ini merupakan pusat pemerintahan dan pusat perekonomian dari Provinsi D.I. Yogyakarta setelah Kotagede yang menjadi pusat Kesultanan Mataram.
Kota ini menjadi tempat tinggal bagi dua penerus Mataram, yaitu Sultan Hamengkubuwono dan Adipati Paku Alam, yang berada di Keraton Ngayogyakarta dan Pura Pakualaman.
Nama Yogyakarta sendiri berasal dari dua kata yaitu Ayogya atau Ayodhya yang berarti kedamaian dan juga Karta yang berarti baik.
Terintegrasi dalam sejumlah kawasan di sekitarnya, batas-batas administrasi menjadi tidak terlalu terlihat menonjol.
Pada bagian utara, berbatasan dengan Kabupaten Sleman, Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul di bagian timur, Kabupaten Bantul pada bagian selatan, dan Kabupaten Sleman dan Bantul di selatan.
Sejumlah objek wisata iconic terletak di wilayah ini, seperti Malioboro, Benteng Vredeburg, Museum Sonobudoyo serta Keraton.
Demikianlah penjelasan mengenai berbagai wilayah yang terdapat di Provinisi D.I. Yogyakarta.
