Persiapan Tim Nasional Indonesia untuk menghadapi Piala ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024 terus berlanjut.
Pelatih Shin Tae-yong (STY) telah memulai pemusatan latihan (TC) di Bali sebagai bagian dari persiapan menghadapi kompetisi yang dijadwalkan berlangsung dari 8 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Dalam TC ini, STY memanggil 33 pemain, termasuk tujuh pemain diaspora yang selama ini menjadi andalan.
Namun, ada kekhawatiran bahwa tiga pemain diaspora utama Ivar Jenner, Justin Hubner, dan Rafael Struick tidak dapat bergabung.
Ketidakhadiran mereka dikarenakan jadwal kompetisi di Eropa yang masih berlangsung bertepatan dengan turnamen Piala AFF.
Jika mereka benar-benar absen, Shin Tae-yong tentu harus mencari alternatif. Berikut adalah tiga nama pemain top yang bisa menjadi opsi andalan untuk mengisi kekosongan tersebut.
1. Wahyu Prasetyo
Absennya Justin Hubner di lini belakang memaksa STY untuk mencari bek tangguh yang dapat memberikan kestabilan pertahanan. Salah satu nama yang layak dipertimbangkan adalah Wahyu Prasetyo, bek andalan Malut United.
Wahyu telah beberapa kali mendapat kepercayaan dari STY, terutama saat memperkuat Timnas Indonesia di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Meski lebih sering duduk di bangku cadangan, kehadirannya di skuad menunjukkan bahwa ia memiliki potensi dan kualitas yang diakui. Pengalaman ini menjadikannya kandidat kuat untuk kembali mengisi pos di lini belakang Timnas.
2. Ricky Kambuaya
Jika Ivar Jenner tidak tersedia, Ricky Kambuaya dapat menjadi pilihan utama untuk mengisi peran di lini tengah. Pemain ini pernah menjadi salah satu pilar penting Timnas Indonesia sebelum gelombang naturalisasi membuat persaingan semakin ketat.
Meski belakangan jarang tampil sebagai starter, Ricky masih sering mendapat panggilan dari STY, termasuk dalam laga melawan Arab Saudi dan Jepang pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di November 2024. Dengan pengalamannya, Ricky bisa kembali menjadi motor penggerak lini tengah Timnas di Piala AFF 2024.
3. Ramadhan Sananta
Ketiadaan Rafael Struick di lini depan membuka peluang bagi Ramadhan Sananta untuk kembali menunjukkan taringnya.
Striker muda berusia 22 tahun yang kini membela Persis Solo ini sudah cukup lama tidak terlihat di skuad Garuda.
Namun, jika diberi kesempatan, Sananta memiliki potensi besar untuk menjadi ujung tombak yang mematikan.
Dengan kemampuan mencetak gol dan kecepatan yang dimilikinya, Piala AFF 2024 bisa menjadi panggung sempurna bagi Sananta untuk membuktikan bahwa ia masih layak bersaing di level internasional.
Discover more from EKSPOSE.ID™
Subscribe to get the latest posts sent to your email.